Elite Judo Trisakti (dikenal juga sebagai UKM Judo Universitas Trisakti
di kalangan Mahasiswa Trisakti), merupakan salah satu unit kegiatan
Mahasiswa yang didirikan Pada tanggal 12 Januari 2005. Didirikan atas
inisiatif pribadi oleh Sdr. Subhan Prasandra, SH. Selaku salah satu
alumni Fakultas Hukum Universitas Trisakti. Keinginan ini merupakan
ungkapan kekecewaan terhadap maraknya tawuran antar mahasiswa di Kampus
Trisakti pada saat itu. Melalui proses yang cukup panjang, akhirnya
melalui peranan dan dukungan Bpk. Ir. Aji Kusmantri yang saat itu
menjabat sebagai Sekjen PB PJSI dan Bpk. Ferry Edward, SH. MH. Selaku
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Hukum Universitas Trisakti.
Pada bulan Desember 2004, Subhan Prasandra, SH. Akhirnya mendapat sinyal
dan jawaban berupa dukungan seperangkat Matras Judo dan sebuah ruangan
dojo permanen di ruang kelas 902 yang kemudian berpindah tempat ke ruang
901.
Awal perkembangan olahraga Judo di Kampus Trisakti pada saat itu cukup
lambat. Terhitung hanya beberapa mahasiswa yang berminat bergabung di
perkumpulan yang awalnya berstatus OTF Fakultas Hukum (Organisasi
Tingkat Fakultas) ini. Bahkan di awal perkembangannya, Klub ini turut
dibantu oleh kehadiran beberapa pejudo binaan Sdr. Subhan Prasandra, SH.
Yang berasal dari Perkumpulan Judo SMAN 1 Jakarta seperti Indah
Puspitasari dan Frisma Wahdaniati untuk meramaikan suasana dojo yang
sangat sepi tersebut.
Kunjungan Salah satu Staff JUA asal UEA ke Dojo Trisakti |
Hasil dari kegiatan yang cukup memuaskan tersebut, akhirnya mendorong PB
PJSI untuk memberikan kesempatan untuk pertama kalinya kepada Sdr.
Subhan Prasandra dan Sdr. Maulana Adrianyah untuk mewakili Indonesia
dalam ajang Asian Junior Judo Championship di Taipei Taiwan dan World
University Judo Championship di Suwon, Korea di tahun berikutnya.
Di tahun 2007 melalui proses seleksi yang cukup ketat oleh Indonesia
Olympic Committee. Dalam acara pertemuan insan muda olahraga Indonesia.
Sdr. Subhan Prasandra yang saat itu mewakili PB PJSI terpilih sebagai
Duta Olahraga Indonesia dalam kegiatan World Young Sport Leaders
Conference di Kuala Lumpur, Malaysia.
Dari partisipasi dan kesempatan inilah. Sdr. Subhan Prasandra
mencetuskan sebuah ide bahwa harus ada kompetisi yang wajib lahir dari
perkumpulan Judo Trisakti. Maka, melalui kerjasama team yang terbina
sangat baik di kalangan anggota UKM Judo, tidak dibutuhkan waktu yang
lama ketika Subhan Prasandra dan Sdr. Rully Ardian (Ketua UKM Judo
Periode Th. 2007), pada akhirnya berhasil menyelenggarakan kompetisi
Judo yang murni lahir dari pemikiran para mahasiswa yakni Trisakti Open
Judo Championship pada tanggal 7 – 8 Juni 2007 di Gelanggang Mahasiswa
Universitas Trisakti.
Bersama President Osaka Kodokan Judo & Hayasi Masao |
Hal lain yang cukup membanggakan dari hasil Kompetisi Trisakti Open
lainnya adalah perkumpulan Judo Universitas Trisakti semakin dikenal
bukan hanya di Tanah Air. Namun, di seluruh dunia. Terbukti dengan
beberapa kerjasama yang telah dilaksanakan oleh perkumpulan Judo
Trisakti dengan Kodokan Osaka Judo Federation, USA Judo Federation,
Korea Judo Federation, Brazil Judo Federation, European Judo Union dan
beberapa perkumpulan yang berasal dari Asia dan Eropa.
Kunjungan Binpres Brazil Judo Federation |
Hingga saat ini, perkumpulan Judo Universitas Trisakti masih berdiri
dengan kokoh. Meski hanya bermodalkan 28 tatami asli Jepang dan ruangan
dojo berukuran 6 x 8 meter yang sangat kecil untuk ukuran sebuah Dojo.
Namun, siapa yang bisa menduga apabila Perkumpulan ini tetap berupaya
untuk menyumbangkan beragam prestasi bagi kejayaan Panji Olahraga Judo
di Indonesia dan khususnya di Universitas Trisakti itu sendiri.
Tentunya seluruh program dan kegiatan kami tidak akan berjalan
sebagaimana mestinya apabila tidak didukung oleh seluruh masyarakat Judo
di Tanah Air. Oleh karenanya, dengan kerendahan hati kami memohon doa
dan dukungan dari seluruh pecinta dan penggemar olahraga Judo di Tanah
Air untuk bersama-sama memajukan perkumpulan Judo Universitas Trisakti.
Salam Hormat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar